Kelas Inspirasi, Sehari Mengajar Selamanya Menginspirasi

” Kami Undang Anda para profesional, untuk turun tangan dan merasakan sebuah kehormatan untuk menginspirasi mereka yang menjadi masa depan Republik ini ” ( Anies Baswedan )

Undangan itu membuat saya terhenyak satu tahun lalu, ketika kelas Inspirasi pertama kali digelar. Keinginan yang besar untuk bergabung harus terhalang lantaran lokasi penyelenggaraan hanya di Jakarta. Aktifitas ini hanya bisa saya ikuti melalui sosial media dan pemberitaan. Namun sebuah niat yang dalam terbersit dalam jiwa. Suatu saat profesional Solo harus mampu berkiprah dan saya akan terlibat.

Satu tahun kemudian sahabat sahabat dari Solo Mengajar menginisiasi kegiatan ini di kota Solo. Dengan semangat 45 saya sayapun memastikan diri untuk bergabung sebagai volunteer fasilitator sekaligus pengajar. Bagai mendapat asupan darah baru, saya merasakan passion yang luar biasa ketika bersama sama volunter lainnya berusaha semaksimal mungkin mewujudkan gagasan ini. Keyakinan dan tekat yang kuat serta campur tangan Nya membuat kegiatan ini berlangsung dengan lancar pada Rabu 20 Februari 2013 di 10 SD di kota Solo dengan jumlah relawan 98. Bangga dan terharu rasanya…

Dari Sebulan sebelum acara saya telah mengambil cuti, menyiapkan diri, namun apa daya seminggu sebelum Hari H saya mulai merasakan kondisi badan yang menurun. Demam yang tinggi dan flu menyerang . Aktifitas yang padat dan cuaca yang tak bersahabat membuat stamina saya ambruk. Tiap malam saya berdoa agar Tuhan memberi kekuatan sampai pada hari H . Rasanya tak rela jika saya harus kehilangan moment tersebut. Akhirnya saya mampu hadir pada saat jam mengajar di SDN Dukuhan Kerten. Saya mengajar di Kelas 2, 3, 4 dan 5 . Meski kondisi badan lemas dan tidak fit saya bisa berpartisipasi . Kebahagiaan semakin lengkap ketika kami mendapat kunjungan dan siraman semangat dari Walikota Solo FX Hadi Rudyatmo yang menyempatkan hadir di SDN Dukuhan Kerten. Rasanya kita semua sepakat Mendidik adalah tugas setiap orang terdidik bukan tanggung jawab pemerintah semata. Ini bukanlah sebuah program melainkan gerakan sosial .Pendidikan adalah tanggung jawab kita semua.

Saya tak bisa melupakan binar mata mereka di dalam kelas, saya tak akan melupakan senyum polos mereka, semuanya akan membuat saya rindu. Buat saya ini baru lah awal perjalanan, saya percaya merubah manusia harus melalui pendidikan. Dan saya bangga telah menjadi bagian dari 1064 pekerja profesional yang terpilih menjadi pengajar di Kelas Inspirasi di 137 SD seluruh Indonesia .

#langkah menjadi panutan,
Ujar menjadi Pengetahuan
pengalaman menjadi Inspirasi

20130222-152840.jpg

20130222-152907.jpg buy kamagra online

20130222-152941.jpg

20130222-153020.jpg

20130222-175053.jpg



13 Komentar pada “Kelas Inspirasi, Sehari Mengajar Selamanya Menginspirasi”

  1. dee nicole  berkata:

    Beruntung bgt mbake.saya dr dl jg pengen ikut.belum kelakon krn waktunya pasti pas saya ga di solo. 🙁
    Makanya kalo pas pulang,nongkrong di sdnya anak saya.kalo pas pelajarannya kosong,langsung tak bludusi.untung kepseknya ga marah.

  2. Mohammad Muhajir  berkata:

    Aww. Saya mendapat alamat web ini dari teman baru pagi tadi, meski saya sudah mendengar lama program Indonesia Mengajar dari Bapak Anies Baswedan. Saya guru SD di sebuah sekolah swasta Islam di Surabaya. Sebuah sekolah yang terbilang terpandang di wilayah se kecamatan. Terpandang karena siswa sekolah rata-rata dari keluarga berekonomi menengah keatas, selain itu juga terpandang karena prestasi akademisnya. Ingin sekali rasanya saya turut berpartisipasi dalam program ini, sehingga jg bisa menginspirasi pelajar tidak hanya terbatas di sekolah sendiri, tetapi jg di sekolah-sekolah pinggiran. Menurut saya anak-anak di daerah minim tentu sesungguhnya butuh tidak hanya ilmu pelajaran, tetapi lebih dari itu, motivasi dan juga inspirasi. Saya senang sekali saat mendapat tugas sebagai pengawas UNAS di sekolah kompleks. Saat itu selalu tidak hanya saya gunakan menjalankan tugas sebagai pengawas, tetapi saya selipkan cerita-cerita yang menginspirasi. Meski tidak ada ungkapan kata senang dari mereka yang saya dengar, tetapi dari sorot mata mereka saya melihat bahwa mereka menjadi senang dan tenang, bukan tegang sebagaimana yang banyak dialami siswa saat menjalani UNAS. Saya ingin jika ada program kelas inspirasi di wilayah kota Surabaya pinggiran saya diberi informasi via email. Terima kasih.

  3. Nuke Patrianagara  berkata:

    Salam semangat……….walaupun umur sudah tidak bisa ikut di Indonesia Mengajar, Kelas Inspirasi kemarin terlewat tapi semangatnya terus membara di nadi ini, tapi masih bisa ikut di Indonesia Menyala. Mari kita songsong hari, bangsa ini bisa maju

  4. andy sukma lubis  berkata:

    keren…semoga semakin banyak professional dan entrepreneur yang ikut membantu menyalakan lilin untuk menerangi jalan yang tengah ditempuh oleh anak2 Indonesia di dalam meraih mimpi2nya…salam kenal ya, saya kebetulan ikutan di Kelas Inspirasi Padang tanggal 21 Agustus 2013 yang lalu…semoga bisa update terus blognya, amin

  5. hamdan  berkata:

    Padahal dulu ingin jadi guru, hanya karena masalah klasik, akhirnya putus kuliah di smster 5, hmm…

  6. Zainudin Fauzi  berkata:

    terharu mbak. 🙂

  7. Nanaria Putri  berkata:

    Betapa menyenangkannya bisa berbagi ilmu dan berkumpul bersama anak-anak SD itu dalam kelas inspirasi. Andaikan sebuah gerakan sosial ini dapat dijadikan program rutinan pemerintah dalam menjujung kegiatan pendidikan di Indonesia. Karena pendidikan mempunyai tugas menyiapkan sumber daya manusia unuk pembangunan. Derap langkah pembangunan selalu diupayakan seirama dengan tuntutan zaman. Perkembangan zaman selalu memunculkan persoalan-persoalan baru yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya.
    Karena pada zaman saya SD di Bekasi, saya belum pernah mendengar tentang kelas inspirasi.
    Karena kelas inspirasi merupakan kegiatan yang positif untuk dapat belajar mengenai kenyataan dan fakta mengenai kondisi pendidikan kita saat ini.

  8. Agung Tri Atmoko  berkata:

    Betapa bahagianya karena bu retno telah menjadi orang yang berguna untuk orang lain, mengabdi kepada negara membantu mencerdaskan generasi penerus bangsa. Semoga kelak saya bisa menjadi orang yang berguna dan bisa mengabdi untuk negara.

  9. Asep Dc  berkata:

    Sangat menyenangkan, membanggakan, dan menginspirasi sekali. Sangat bermanfaat sekali bu, saya juga harus menjadi orang yang berguna dan menginspirasi 🙂

  10. dimas ariyanto  berkata:

    Dapat suasana.baru,, yang biasanya mengejar mahasiswa,sekarang mengajarsiswa tanpa maha,, semoga kegiatan kelas inspirasi dapat memberikan pengalaman baru

  11. Apriano Benget Purba  berkata:

    Dari tulisan diatas saya dapat belajar bahwa dengan keinginan besar dan niat yang dalam akan membuat kita mencapai apa yang menjadi tujuan inginkan walupun dalam mencapai tujuan tersebut akan ada berbagai hambatan.

  12. adam lisaw  berkata:

    Bgt muliax seorang guru di mata agama, shingga ilmu yg bmanfaat yg kt ajarkn kpd org lain dinilai sbg amal jariyah, pahalax terus mengalir walau kt telah tiada..

    pelajar/pengajar jg dinilai sbg org yg berjuang fii sabilillah. serta msh banyak keutamaan lainnya yg kt jg sdh pasti th..

    salut buat kalian para pahlawan2 tanpa tanda jasa..

  13. SUPRIADI  berkata:

    Saya seorang pendidik ingin sekali aku bergabung di kelas ini.tugas guru bukan saja untuk mendidik dan mengajar di sisi lain guru harus menginspirasi siswanya.saya berharap kelas insipirasi bukan hanya datang di perkotaan ,di pedesaan pun anak anak sd butuh insipirasi…….salut untuk para relawan …… kobarkan terus semangatmu……menuju indonesia emes…

    pak anis… engkau adalah mutiara
    jadikan indonesia menjadi tuan dinegri sendiri
    engkau adlah pionir,semangatmu menginsipirasi kaum muda

Comments RSS

Beri Komentar