Menonton film merupakan salah satu satu kegemaran saya. Biasanya saya menikmatinya di gedung bioskop atau di rumah. Belum pernah sekalipun saya menikmati film di ruang terbuka, seperti 1 Maret lalu. Malam itu, saya memenuhi undangan kawan-kawan bloger, Bengawan yang sedang membuat acara pemutaran flim dokumenter.
Kebetulan hari itu sejak sore hujan turun. Sesaat menjelang dimulai acara, hujan tak juga reda. Tapi the show must go on. Film berjudul Social Media Social Movement (SMSM) diputar dengan iringan hujan, puluhan orang seperti halnya saya takzim menyimak. Satu gerobok hik alias wedangan diboyong ke Rumah Blogger Indonesia (RBI).
Film itu karya Dandhy D Laksono, seorang jurnalis yang pernah saya temui di Jakarta. Tepatnya di sekretariat AJI Jakarta. Saya menangkap kesan kehangatan film itu. Kenapa saya katakan hangat karena film itu –menurut saya tentunya– mampu menyalakan api kebersamaan yang nyaris beku dalam kehidupan kita sebagai bangsa.
Film ini dengan apik mendokumentasikan peran social media di dalam kehidupan nyata. Menyaksikan film itu rasanya seperti melihat setitik cahaya di lorong gelap. Rasanya tidak berlebihan saya mengatakan seperti itu karena ternyata di tengah kehidupan yang semakin asocial, masih muncul kepedulian terhadap sesame. Di film itu, asumsi yang men-judge bahwa jejaring social membuat orang sibuk dengan dirinya sendiri di alam maya dan mengabaikan alam nyata sama sekali tidak benar.
Lihat saja bagaimana aktivitas yang dilakukan komunitas blogger, Bengawan. Dhandy merekam kegiatan anak-anak muda itu memberikan pelatihan internet kepada kaum difabel. Sedekah ilmu ini menginspirasikan banyak hal kepada kita, bahwa sosia media adalah alat atau sekadar media untuk berbagi atau menuarkan pengetahuan kepada sesama.
SMSM juga memberikan buktinya nyata bagaimana sosial media seperti facebook dan twitter mampu menggalang dukungan dengan massif. Kasus yang dialami seorang Prita Mulyasari, ibu rumah tangga yang dikenai tuntutan pidana dan perdata setelah melakukan complain atas pelayanan sebuah rumah sakit adalah contoh nyata. Perlawanan terhadap kriminalisasi pimpinan KPK, Bibit-Chandra contoh lain. Social media mampu menjadi perekat, bukan justru sebaliknya.
Di scene lain dalam film dokumenter itu juga terekam bagaimana Komunitas Jalin Merapi melalui jejaring sosial twitter memberikan informasi yang dibutuhkankan para pengungsi korban Gunung Merapi. Jalin Merapi, dengan segala keterbatasannya mampu mendorong banyak orang yang mungkin saja sebelumnya tidak peduli dengan bencana itu untuk turut berbuat. Sekali lagi, social media memiliki peran dalam mempengaruhi sekalius men-stimulus, banyak orang untuk berbuat sesuatu bagi sesamanya.
Social media menjadi kanal yang bisa mengalirkan gerakan sosial dan kemanusiaan. Tentu saja bila internet digunakan secara sehat. Mari berselancar di dunia maya dengan sehat dan penuh manfaat… Sumangga.
bukanny sering liat film layar tancep mb??
heheh, peace ^^
kapan-kapan kumpul sama temen temen TDA Solo ya jeng
oke siap, btw TDA tuh singkatan apa ya, mhn info
Maraknya kasus-kasus kriminalitas bermediakan jejaring sosial membuat para orang tua harus extra berhati-hati. karena korban dari jejaring sosial adalah kaum muda yang seharusnya menjadi penerus bangsa untuk lebih maju..sehingga banyak orang tua yang melarang anak-anaknya ikut menggunakan jejaring sosial sebagai alat komunikasi ataupun sebagai ajang mencari-cari kenalan,.
Hal tersebut merupakan pengaruh negatif sosial media,.
Setelah saya membaca tulisan ini, memberikan bukti bahwa sosial media juga memberikan pengaruh positiv…
Apa pengaruhnya, itu tergantung pada pengguna…
Gunakan internet/media dengan positiv agar dapat melahirkan sesuatu yang berguna untuk kalayak umum dan dapat membuat hidup lebih baik..
(^ ^)
V
memang benar banyak manfaat positif yang bisa diambil dari jejaring sosial maupun berbagai media sosial internet, selain yang disebut pada tulisan, media sosial juga dapat digunakan untuk berbisnis, berbagi ilmu pengetahuan, menambah kenalan maupun sahabat. dan sebagai generasi muda marilah kita gunakan internet untuk hal2 positif dab bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat luas…….